Seorang janda muda sering diancam akan dibunuh oleh seorang lelaki. Karena ancaman dibunuh itu setiap hari diterimanya dan merasa ketakutan, janda bernama Savitri Pradea Afrianti ini akhirnya melapor ke Polisi.
FORUMRIAU.COM - Mulanya Savitri yang akrab dipanggil Vivid ini menerima sejumlah pesan singkat (SMS) dari beberapa buah nomor seluler. Namun Vivid mencoba melupakan kalimat ancaman itu.
Pada suatu hari, Vivid menerima panggilan handphone dari nomor yang tidak dikenal. Setelah mendengarkan kalimat ancaman dan suara penelepon, Vivid akhirnya menyadari bahwa yang melakukan ancaman itu adalah mantan suaminya sendiri.
"Saya pikir yang menelpon itu nasabah saya. Tau-taunya dia yang menelpon. Ia selalu mengancam akan bunuh saya dengan berbagai cara," ungkap Vivid saat dihubungi wartawan forumriau.com Selasa 17 Oktober 2017.
Menurut Vivid, pelaku bernama Supriyadi sebagai mantan suaminya itu juga sering melakukan ancaman di media sosial seperti di facebook, whatsapp dan lainnya.
Untuk ancaman dengan SMS, pelaku sering berganti ganti nomor seluler. Seikitnya ada tiga nomor seluler yang dicatat oleh Vivid yang berisi nada ancaman pembunuhan tersebut. Vivid telah menyimpan dalam format printer kalimat ancaman di media sosial dari pelaku.
"Ancamannya bermacam-macam. Ada yang akan menabrak saya, membakar kantor saya lah. Pagi ini SMS dia juga masuk dengan ancaman harus diakhiri kamu atau aku yang mati," ungkap Vivid seraya menampilkan foto SMS ancaman tersebut.
Pada Senin 10 Oktober 2017 lalu, Vivid telah membuat laporan ancaman tersebut ke Polres Bontang, Provinsi Kalimantan Timur. Diketahui, pelaku atas nama Supriyadi ini adalah residivis baru keluar tahanan tiga pekan silam atas kasus penggelapan sepeda motor.
Perlu dilihat: Detik-detik Donald Bali Diciduk Polisi
Thanks for reading Janda Muda Sering Diancam Bunuh Akhirnya Lapor Polisi | Tags: Hukrim
Next Article
« Prev Post
« Prev Post
Previous Article
Next Post »
Next Post »