FORUMRIAU.COM: Salah satunya tower yang terbukti melanggar izin adalah berlokasi di jalam Majalengka, Kecamatan Marpoya Damai Kota Pekanbaru, Provinsi Riau. Hal ini diungkap oleh Serikat Pekerja Rumpun Melayu Industri Indonesia (SP-RMII) kepada forumriaucom, Sabtu 4/3/2017 di Pekanbaru.
Menurut Ketua SP-RMII, Roy Aban yang telah menelusuri sejumlah tower milik smartfren tersebut mengatakan, pembangunan tower itu ilegal karena tidak punya izin lengkap sesuai peraturan, terutama peraturan daerah (Perda) kota Pekanbaru.
"Izinnya bermasalah, tidak sesuai dengan peraturan. Bahkan ada yang tidak punya izin sama sekali. Kami telah menemukan tower yang tidak punya izin ini di jalan Majalengka, dekat jalan Rambutan, Marpoyan Damai,"kata Roy.
Di lapangan, lanut Roy, yang sangat penting yang tidak dimiliki oleh pemilik tower ini adalah tidak disetujuinya pembangunan tower tersebut oleh warga sekitarnya. Sehingga banyak warga ingin tower tersebut dibongkar.
"Ini yang paling penting, yaitu izin dan restu dari warga setempat. Karena sinyal dari sebuah tower ini disadari sangat akan merusak kesehatan dan lingkungan warga. Jika warga tidak punya jaminan, maka mereka menolak,"kata Roy.
Sebuah tower di lokasi jalan Majalengka tersebut telah dilakukan penyegelan oleh pihak Polisi Pamong Praja. SP-RMII di lokasi menemukan banyak warga mengeluh dan bahkan tidak mendapat jaminan apapun atas pembangunan tower tersebut.
"Kita minta pihak kontraktor yang membangun tower milik smartfren ini segera membongkar bangunan tower itu. SP-RMII telah melayangkan surat resmi ke Pemko Pekanbaru dan banyak tower milik smartfren ini yang masih kita temui di sejumlah titik,"ungkap Roy.
Sementara, pihak smartfren yang disebut oleh Roy sebagai pihak yang akan menggunakan tower itu hingga kini belum dapat dikonfirmasi.(*)
Perlu dibaca:
Thanks for reading Aduh, Tower Ilegal Diduga Milik Smartfren Bebas Dibangun di Pekanbaru | Tags: Hukrim Nasional Pemerintah
Next Article
« Prev Post
« Prev Post
Previous Article
Next Post »
Next Post »