Seperti diberitakan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) ingin harga daging sapi bisa turun hingga di bawah Rp 100.000/kg. Salah satu caranya dengan membuka keran impor daging sapi maupun kerbau dari India.
Namun, berdasarkan pantauan detikFinancecom, pasokan daging dari India tersebut ternyata tidak masuk ke Pasar Tebet, Jakarta Selatan.
Walaupun murah, namun menurut para pedagang, daging impor tersebut tidak diminati oleh para pembeli. Harga daging impor sendiri berada di kisaran Rp 60.000 - 80.000/kg.
"Harganya sih murah, tapi enggak ada yang mau beli. Pada lebih suka daging lokal, makanya itu (daging impor) enggak masuk ke sini," kata Amran (47), salah seorang pedagang daging di Pasar Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (25/10/2016).
Sedangkan untuk daging sapi lokal harganya masih stabil di angka Rp 120.000 - 140.000/kg.
Sudah Ada Daging Kerbau Impor Rp 60.000/Kg, Harga Sapi Masih Rp 120.000/KgFoto: Fadhly Fauzi Rachman
"Harganya masih tetap segitu, kalau yang Rp 140.000 itu daging khas dalam, jadi bagian dalam perut. Kalau yang Rp 120.000 yang daging sapi biasa," ujarnya.
"Tapi, memang pembeli lebih suka yang daging sapi lokal, kalau cari impor enggak bakal nemu di sini. Penjualan juga normal, masih seperti biasanya," kata Amran.(*)
Thanks for reading Meski Rp.60.000 Sekilo Daging Kerbau Impor Kurang Pembeli | Tags: Ekonomi
Next Article
« Prev Post
« Prev Post
Previous Article
Next Post »
Next Post »