Heboh..Fee Uang Eskalasi Rp.220 M Dipertanyakan DPRD Riau

Aliran dana eskalasi senilai Rp.220 miliar lebih kembali dipertanyakan oleh anggota DPRD Riau. Soalnya, dana sebesar itu dinilai punya muatan fee dalam pencairannya sebesar 10 persen. Hal ini diungkap oleh anggota DPRD Riau Muhammad Adil kepada media.

FORUMRIAU.COM: Menurut politisi partai Hanura ini, anggaran dana eskalasi sebagai pengganti uang yang dianggap utang untuk sejumlah venue PON Riau pada 2012 itu, tidak transparan.

"Pidato gubernur dalam LPJ APBD waktu itu jelas menyatakan tidak membayarkan dana eskalasi. Ini pidato gubernur lho, tertulis dan dibacakan,"kata M Adil.

Blak-blakan M Adil menyatakan adanya fee dalam persetujuan dana eskalasi itu. Soalnya tiba-tiba Kementrian Dalam Negeri menyatakan adanya pembayaran dana eskalasi pada tahun anggaran 2015 tersebut.

"Lho, tiba-tiba dilaporkan dalam keuangan malah dana eskalasi itu dibayarkan atas persetujuan Kementrian dalam negeri,"kata M Adil kepada wartawan, Rabu 3/8/2016.

"Kita bisa maklumi, fee pasti ada atas dana itu. Wong teken sepadan tanah saja mesti bayar. Malah dana sebesar itu nggak ada. Coba bayangkan 10 persen saja dari 200 miliar uangnya sudah berapa, 20 miliar kan,"ujar M Adil balik bertanya.

Sementara itu, agenda DPRD Riau pada hari ini Kamis 4/8/2016 akan melakukan paripurna Laporan Pertanggung Jawaban (LKPJ) APBD Riau 2015 terkait dana eskalasi tersebut.(*)

Thanks for reading Heboh..Fee Uang Eskalasi Rp.220 M Dipertanyakan DPRD Riau | Tags: Hukrim Politik

Related Posts