Menurut pakar kesehatan, jika frekuensi keputihan menjadi terlalu sering, kaum wanita harus berhati-hati karena bisa jadi ini adalah tanda adanya penyakit berbaya yaitu diabetes. Bagaimana hal ini bisa terjadi?
Pakar kesehatan Tri Juli Edi Tarigan menyebutkan, jika seseorang memiliki kadar gula darah yang berlebihan yang biasanya terjadi pada pasien diabetes, maka tubuh wanita akan cenderung lebih rentan terkena infeksi bakteri dan juga jamur.
Dengan kadar gula yang sangat tinggi ini, maka sistem kekebalan tubuh kaum hawa juga akan mengalami gangguan sehingga akan cenderung mudah terinfeksi dan terkena berbagai penyakit. Selain masalah peradangan pada gusi atau gingivitis, wanita yang terkena diabetes biasanya juga akan mengalami gangguan pada keputihan.
Keputihan yang berlangsung dengan frekuensi yang cukup sering, disebabkan oleh adanya infeksi pada jamur. Sehingga cairan yang dikeluarkan organ vital wanita pun akan cenderung memiliki warna yang khas dan bau yang sangat tidak sehat.
Selain bisa menjadi tanda akan adanya diabetes, keputihan dengan frekuensi yang cukup sering juga bisa menjadi tanda adanya masalah pada kehidupan seksual nantinya dan resiko terkena kuman tuberkulosis pun akan semakin meningkat.
Menurut Tri Juli, setidaknya 50 persen masyarakat tanah air tidak menyadari jika mereka terkena masalah diabetes. Sehingga seringkali kasus diabetes baru diketahui saat kondisinya sudah cukup parah. Dengan setidaknya mewaspadai adanya kasus keputihan yang muncul dengan frekuensi yang cukup sering, kaum hawa bisa lebih baik dalam mengenali gejala diabetes dengan lebih baik.(drsc)*
Thanks for reading Sering Keputihan, Jangan-jangan Gejala Penyakit Berbahaya Ini | Tags: tipSehat
Next Article
« Prev Post
« Prev Post
Previous Article
Next Post »
Next Post »