FORUMRIAU.COM: Direktur Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Lampung Kombes Zarialdi mengatakan, melakukan tes DNA (deoxyribo-nucleic acid) itu guna memastikan identitas temuan mayat yang diduga korban mutilasi. Apalagi, ada dugaan mayat tersebut adalah Anggota DPRD Lampung dari Fraksi PDI Perjuangan, Muhammad Pansor yang dilaporkan hilang dua pekan silam.
"Ya (tes DNA). Kami akan bawa anaknya lusa (Selasa,10/5),"ujar dia kepada radarlampung.co.id (Grup JawaPos), Minggu (9/5/2016) malam.
Zarialdi menjelaskan, tes DNA dilakukan untuk mengetahui susunan genetika si anak dengan mayat itu. Apakah memang Pansor atau bukan.
“Tunggu saja, setelah tes DNA segalanya akan jelas nanti,”pintanya.
Seperti diketahui, pada 19 April lalu atau sepekan hilangnya Pansor, warga menemukan potongan tubuh manusia. Lokasinya di aliran sungai di Desa Tanjung Kemala, Kecamatan Martapura, Kabupaten Ogan Komiring Ulu (OKU) Timu, Sumatera Selatan.
Mereka dibuat kaget lantaran mendapati kaki kanan dan kepala manusia mengambang di sungai. Tak lama setelah itu, giliran bagian kaki kiri dan tulang tangan yang ditemukan. Dari hasil autopsi, potongan tubuh itu diduga kuat adalah korban mutilasi dengan ciri-ciri adanya gesekan pemotongan yang dilakukan secara kasar.
Jenazah diperkirakan sudah meninggal empat hari. Adapun Pansor dilaporkan hilang sejak dua pekan lalu. Sang istri, Umi Kalsum, telah melaporkannya ke Polda Lampung. Entah apa sebabnya, anggota DPRD dengan daerah pemilihan Kecamatan Enggal, Kedamaian, Tanjungkarang Pusat, dan Tanjungkarang Timur itu tiba-tiba menghilang. Keluarganya resah karena sama sekali tak ada kabar. Tidak ada tanda-tanda yang aneh juga pada perilaku korban, sebelum akhirnya lenyap tanpa jejak.***
foto:ilustrasi/int
Thanks for reading Potongan Mutilasi Diduga Tubuh Anggota DPRD yang Hilang, Polisi Tes DNA Anaknya | Tags: Hukrim
Next Article
« Prev Post
« Prev Post
Previous Article
Next Post »
Next Post »