Karena tidak terima atas kebijakan Walikota Pekanbaru Firdaus MT membangun perkantoran di lahan ilegal, kelompok Himpunan Muda Indonesia Perjuangan (HMIP) menggelar aksi demonstrasi. Mereka sampaikan orasi terkait permasalahan pembangunan perkantoran di lahan hutan tersebut.
FORUMRIAU.COM: Massa HMIP menyampaikan dalam orasinya, pembangunan Perkantoran Pemkot Pekanbaru di kawasan Hutan Tanaman Produksi (HTP). Sehingga, kawasan hutan itu harus dilindungi dan jika digunakan untuk kepentingan pemerintah harus ada izin pelepasan dulu dari kementrian.
Hal itu disampaikan oleh Korlap Rury saat orasi di depan kantor walikota Pekanbaru, Rabu 24/2/2016. Dalam selebarannya, HMIP menjelaskan ada sejumlah pelangaran terkait pembangunan gedung perkantoran di atas lahan kawasan hutan tersebut.
"Firdaus MT tidak pro rakyat dengan proyek pembangunan perkantoran Pemko di Kecamatan Tenayan Raya. Karena masih banyak kebutuhan masyarakat yang sangat penting untuk dipenuhi. Masyarakat butuh fasilitas sekolah yang layak karena setiap tahun usia sekolah bertambah. Masyarakat butuh fasilitas kesehatan serta pasar-pasar rakyat untuk mendorong pelaku UKM berkembang dan terlindungi"papar Brury MP Kordinator Umum HMIP ke wartawan.
Sekitar 60 menit melakukan orasi, demonstran ini akhirnya dihadapkan oleh seorang pejabat pemko Kepala Badan Kesbangpolinmas Pekanbaru Agus Pramono. Sempat terjadi adu mulut dengan pendemo, Agus akhirnya mengawasi aksi demonstran hingga mereka membubarkan diri dengan tertib.***
FORUMRIAU.COM: Massa HMIP menyampaikan dalam orasinya, pembangunan Perkantoran Pemkot Pekanbaru di kawasan Hutan Tanaman Produksi (HTP). Sehingga, kawasan hutan itu harus dilindungi dan jika digunakan untuk kepentingan pemerintah harus ada izin pelepasan dulu dari kementrian.
Hal itu disampaikan oleh Korlap Rury saat orasi di depan kantor walikota Pekanbaru, Rabu 24/2/2016. Dalam selebarannya, HMIP menjelaskan ada sejumlah pelangaran terkait pembangunan gedung perkantoran di atas lahan kawasan hutan tersebut.
"Firdaus MT tidak pro rakyat dengan proyek pembangunan perkantoran Pemko di Kecamatan Tenayan Raya. Karena masih banyak kebutuhan masyarakat yang sangat penting untuk dipenuhi. Masyarakat butuh fasilitas sekolah yang layak karena setiap tahun usia sekolah bertambah. Masyarakat butuh fasilitas kesehatan serta pasar-pasar rakyat untuk mendorong pelaku UKM berkembang dan terlindungi"papar Brury MP Kordinator Umum HMIP ke wartawan.
Sekitar 60 menit melakukan orasi, demonstran ini akhirnya dihadapkan oleh seorang pejabat pemko Kepala Badan Kesbangpolinmas Pekanbaru Agus Pramono. Sempat terjadi adu mulut dengan pendemo, Agus akhirnya mengawasi aksi demonstran hingga mereka membubarkan diri dengan tertib.***
Thanks for reading Demo Lahan Ilegal Pemko Kembali Bergulir | Tags: Hukrim
Next Article
« Prev Post
« Prev Post
Previous Article
Next Post »
Next Post »